Saya telah mendengar kata itu sejak kecil , ketika
orang tua saya merasa tidak enak badan , yang keluar pernyataan dari mulutnya
adalah “ aduh badan tidak enak , sepertinya masuk angin , ya “ .
Bagi kita orang timur sudah biasa mengenal “ istilah masuk angin “ , tetapi untuk orang eropa ,hal ini terasa aneh, tetapi hal ini tidak aneh bagi Akupuntur.
Saya mengetahui dari kejadian salah satu family saya seorang bule Belanda ketika menginap dirumah kami , ia merasa terheran-heran mendengar istilah “ masuk angin “ , katanya “ sama sekali tidak masuk akal”.
Bagi kita orang timur sudah biasa mengenal “ istilah masuk angin “ , tetapi untuk orang eropa ,hal ini terasa aneh, tetapi hal ini tidak aneh bagi Akupuntur.
Saya mengetahui dari kejadian salah satu family saya seorang bule Belanda ketika menginap dirumah kami , ia merasa terheran-heran mendengar istilah “ masuk angin “ , katanya “ sama sekali tidak masuk akal”.
Memang dunia kedokteran Barat tidak mengenal sesuatu
penyakit yang tidak masuk akal dan
mempunyai dasar yang dapat dibuktikan.
Tetapi didalam akupuntur – pengobatan Timur , hal
masuk angin dapat diterangkan dengan gamblang atas dasar teori kesimbangan
Yin-Yang.
Sebenarnya Masuk Angin adalah suatu keadaan Lembab ,
Dingin dan Udara yang menetap melalui
pori-pori kulit dan berjalan atau mengalir.
Baik dibawah kulit maupun diseluruh tubuh kita , baik kedokteran barat dan Akupuntur Timur sama-sama menjelaskan ,bedanya dengan udara napas yang kita tarik telah mempunyai jalur atau saluran
yang khusus yaitu saluran napas yang ditampung di dada (paru-paru) dan perut
(lambung) dan dihembuskan lagi dengan
keluar dengan ritme yang teratur.
Seseorang yang belajar ilmu pernapasan dan senam Akupuntur dapat
melatihnya , udara napas yang masuk dapat menghasilkan Qi (energy) baik Panas
maupun Dingin, dan dapat dikendalikan sesuai kebutuhan.
Sedangkan udara yang menyusup melalui pori-pori
kulit tidak dapat dikendalikan karena tidak mempunyai jalur dan saluran yang
khusus.
Malah ada kemungkinan dapat membawa virus dan
bakteri, bilamana tubuh banyak menyerap udara dari luar , maka yang terjadi
adalah tubuh akan menderita Lembab –dingin yang akan menyebabkan keseimbangan Yin-Yang (salah satu dasar Akupuntur) didalam tubuh terganggu .
Contohnya : bila cuaca hujan diikuti angin kencang yang berhembus , berdiri di tepi pantai yang mana angin laut berhembus sangat kencang atau disaat badai topan …….. bila saja kita tidak cepat-cepat melindungi diri kita , apakah itu dengan baju tebal atau menjauh mencari tempat yang terlindung dan hangat , maka kita pun tidak dapat terhindar untuk menderita masuk-angin.
Contohnya : bila cuaca hujan diikuti angin kencang yang berhembus , berdiri di tepi pantai yang mana angin laut berhembus sangat kencang atau disaat badai topan …….. bila saja kita tidak cepat-cepat melindungi diri kita , apakah itu dengan baju tebal atau menjauh mencari tempat yang terlindung dan hangat , maka kita pun tidak dapat terhindar untuk menderita masuk-angin.
Lebih-lebih apabila dengan sengaja menantang hembusan
angin , atau bergadang sambil memancing ikan
dll, dapat dipastikan kita akan menderita penyakit seperti ; angin duduk
, pilek – influenza atau sakit perut dsb.
Dari tangan ,
kaki yang dingin , pelan-pelan tapi pasti akan merambat kepada organ tubuh Cang-Fu (istilah didalam Akupuntur) , selanjutnya kelembaban akan menjadi pemicu terjadinya
ketidak-seimbangan Yin-Yang , ketidak-seimbangan energy dan menimbulkan
penyakit, dari yang ringan sampai berat.
Berdasarkan kejadiaan sebenarnya ,seorang teman kami
tiba-tiba meninggal , sesaat setelah pulang dari memancing ditengah laut , semalam suntuk
sambil merokok ditemani minuman beralkohol.
Beritanya dia meninggal karena Angin Duduk , yaitu angin yang berkumpul dan berubah menjadi Gas lalu naik menyerang Jantung .
Beritanya dia meninggal karena Angin Duduk , yaitu angin yang berkumpul dan berubah menjadi Gas lalu naik menyerang Jantung .
Gejala Masuk –Angin ringan
·
Tubuh terasa tidak
nyaman (meriang/menggigil)
. Selalu merasa kedinginan (terutama di ujung kaki dan tangan)
. Mual dan muntah
. Sakit Lambung (maag)
. Sering bersendawa
. Mudah lelah
. Sering mengantuk
. Berkeringat dingin
. Pilek , demam.
. Diare
. Sulit buang angin (kentut)
. Sering buang angin (kentut)
. Nafsu makan berkurang
Pencegahan dan Pengobatan
Pencegahan
1.Pakai Baju tebal bila cuaca dingin dan berangin.
2.Hangatkan diri dengan minuman penghangat (bajigur, jahe dll)
3.Jangan sengaja menantang angin kencang
4.Setiap pagi gosok-gosok seluruh badan dengan tangan
5.Jangan tidur memakai AC terlalu dingin
Pengobatan
1.Lebih banyak menghangatkan tubuh dengan minuman jahe
2.Gosok-gosok tangan dan perut dengan obat gosok (minyak cengkih )
3.Kalau sudah biasa dikerok badannya boleh /di kop ,gunanya untuk
melebarkan pori2 kulit ,mengumpulkan darah-mendesak angin keluar
Catatan : sangat dilarang bagi penderita sakit Jantung
4.Pengobatan dengan Akupuntur/Akupresur/Moksibusi
5.Berolah raga menghangatkan tubuh, melancarkan peredaran darah
. Selalu merasa kedinginan (terutama di ujung kaki dan tangan)
. Mual dan muntah
. Sakit Lambung (maag)
. Sering bersendawa
. Mudah lelah
. Sering mengantuk
. Berkeringat dingin
. Pilek , demam.
. Diare
. Sulit buang angin (kentut)
. Sering buang angin (kentut)
. Nafsu makan berkurang
Pencegahan dan Pengobatan
Pencegahan
1.Pakai Baju tebal bila cuaca dingin dan berangin.
2.Hangatkan diri dengan minuman penghangat (bajigur, jahe dll)
3.Jangan sengaja menantang angin kencang
4.Setiap pagi gosok-gosok seluruh badan dengan tangan
5.Jangan tidur memakai AC terlalu dingin
Pengobatan
1.Lebih banyak menghangatkan tubuh dengan minuman jahe
2.Gosok-gosok tangan dan perut dengan obat gosok (minyak cengkih )
3.Kalau sudah biasa dikerok badannya boleh /di kop ,gunanya untuk
melebarkan pori2 kulit ,mengumpulkan darah-mendesak angin keluar
Catatan : sangat dilarang bagi penderita sakit Jantung
4.Pengobatan dengan Akupuntur/Akupresur/Moksibusi
5.Berolah raga menghangatkan tubuh, melancarkan peredaran darah
/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar