Dewasa ini
dunia kedokteraan modern
melakukan pendekatan (Approach) seperti layaknya Tradiosional Chines Medicine Akupuntur , yaitu tidak lagi memandang penyakit sebagai suatu penyakit , tetapi lebih
memandang pasien sebagai Pribadi yang mengalami sakit .
Berbeda dengan kedokteraan konvensional
, kali ini kedokteraan fungsional
memandang jauh kedepan , bukan
lagi penyakitnya yang diobati tetapi mencari
sebabnya, dari mana penyakit itu timbul
, mencari akar penyebabnya .
Mengobati itu penting tetapi lebih penting lagi
adalah mencegahnya agar penyakit itu tidak muncul kembali , untuk menjawab itu
diperlukanlah kedokteraan Fungsional (Functional Medicine) , suatu disiplin
atau cara berpikir baru tentang kesehatan
manusia dan lebih memberikan harapan sembuh secara total.
Sama dengan TCM akupuntur yang melihat penyebab timbulnya penyakit , adalah karena terjadinya ketidak seimbangan energy
didalam tubuh , sehingga tubuh memberikan sinyal agar manusia cepat dapat kembali mempertahankan
keseimbangan energy tubuhnya .
Demikian juga kedokteraan Fungsional melihat
penyakit sebagai :
1. Ganguan dari keseimbangan fungsi tubuh , yang bekerja sebagai suatu
simfoni dari berbagai system yang saling
berhubungan erat (harmonis).
Pasien
secara individual tampak sebagai suatu arena kompleks (Complex Interplay) di dalam system Psyiko Neuro Endokrin –
lingkungan Imun didalam dirinya.
3. Penyakit
adalah peristiwa akhir dari suatu serial
ganguan fungsional terhadap simfoni
system tubuh yang telah berlangsung lama .
Demikian juga akupuntur selalu mencari asal penyebabnya dari penyakit yang diderita
, sebagai contoh : bila seseorang
mendapat ganguan pada jantungnya
, akupuntur tidak langsung
mengarah kepada jantungnya tetapi lebih
dahulu diatasinya ganguan pada Lambung
(Stomach) dan pada usus kecil (Small Intestine) , dan organ-organ tubuh
yang lain yang menyebabkan terjadinya ketidak seimbangan energy.
Sehingga dapat dikatakan kedokteraan Fungsional
berurusan dengan , pencegahan dini, pengobatan personalisasi , merehabilitasi
keseimbangan tubuh terhadap penyebab dasar dari berbagai gejala penyakit kronis yang serius.
Karena itu kedokteraan Fungsional adalah suatu
lapangan perawatan kesehatan berbasis ilmiah
yang didasarkan pada prinsip-prinsip :
·
Pengobatan berpusat pada pasien ,
menitik beratkan penanganan pasien daripada penanganan penyakit “ Adalah
penting mengetahui pasien mana yang memiliki penyakit apa ! daripada mengetahui
penyakit apa yang dimiliki pasien ! “
· Pentingnya variasi individual dalam fungsi metabolic (Individualitas Biokimia) ,yang berasal dari
berbagai genetic dan lingkungan diantara individu.
·
Kesimbangan Dinamis faktor Internal dan External
·
Keterhubungan Jaring laba-laba suatu symphony system
Individual dari fungsi tubuh.
·
Kesehatan sebagai suatu Vitalitas
positif
·
Pemeliharaan Organ sebagai pemeliharaan masa hidup
Pemeriksaan
ketidak seimbangan Klinikal Inti , sebagai pemeriksaan dasar
kondisi Pasien terhadap adanya ganguan penyakit , yang
datang dari berbagai input lingkungan ,
seperti :
Diet , Nutrien , Genetik,Udara , Air , praktek
latihan (Olah raga) , proses trauma oleh
tubuh dan pikiran , spirit , prilaku dan nilai-nilai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar