Konsep cairan Dahak (Slem)
Didalam teori kedokteran
China , cairan dahak diuraikan dengan cakupan yang luas dan penting , karena
sebagian besar penyakit diakibatkan oleh
tersumbatnya saluran-saluran oleh dahak yang mengental , yang tersimpan di dalam
tubuh untuk kurun waktu yang panjang dan tinggal menetap.
Penyebab utama terjadi
pembentukan dahak adalah karena Defisiensi Limpa , ketika limpa gagal mengubah dan
mengangkut cairan tubuh , mereka akan berkumpul dan menumpuk lalu berubah
mengental karena kelembaban menjadi dahak.
Paru-paru dan
Ginjal juga ikut terlibat didalam
pembentukan dahak , jika Paru-paru gagal menyebarkan (Spread) dan menurunkan (down) cairan-cairan tubuh ,
kemudian Ginjal juga gagal mengubah dan mengeluarkan cairan-cairan tubuh , maka
akan terjadi penumpukan , menjadikannya dahak.
Ada 2 tipe dahak :
1.
Tipe dahak Subtansial (yang berbentuk)
2.
Tipe dahak Non subtansial (yang tidak
berbentuk )
ad.1 Tipe Dahak subtansial dapat dilihat , contohnya : dahak
yang terkumpul di Paru-paru dan air
ludah ketika terjadi bronchitis atau penyakit paru-paru lainnya.
ad.2 Tipe Dahak Non
Subtansial tersimpan dibawah kulit atau di saluran-saluran tubuh, ia dapat
menghalangi lubang-lubang jantung , kandung empedu dan
ginjal ( mengeras , membatu, mengkristal) , ia dapat
menetap di dalam tulang-tulang sendi ,
menyebabkan cacat tulang /radang sendi.
Dahak yang
menggumpal-gumpal dibawah kulit , memicu pembengkakan simpul saraf ,
pembengkakan Lymphnodes
(kelenjar limpa–getah bening), pembengkakan kelenjar
Gondok , menimbulkan jaringan serabut Tumor
dan Lipoma (jaringan tumor adiposa jinak,lunak,kenyal
berkapsul ).
Sering terjadi pada orang
tua , edema disertai perasaan Kebas , ini adalah karena juga sumbatan dahak pada saluran-saluran
tertentu, umumnya karena serangan angin.
Ciri-ciri Edema menurut gejalanya :
1.
Edema yang disebabkan kelembaban dan Panas
: edema dimanifestasi pada bagian-bagian lumbar
(pinggang) ,perut terasa penuh , kembung
, kegelisahan diikuti kehausan , buang air kecil tidak lancar , lapisan lidah
kuning dan berlemak halus , denyut nadi cepat dan dalam. Saran : hilangkan
lembab dan usir panas.
2.
Edema yang disebabkan defisiensi Qi : a).Defisiensi Paru-paru ,dimanifestasikan
dengan edema di muka dan tangan secara bergantian , kelelahan , lemah , tenaga
kurang secara abnormal,kurang bersemangat , wajah suram , pucat ,tidak
bercahaya, nafas pendek ,anorexia (tidak mau makan ,diet abnormal) lidah pucat
dengan lapisan tipis , nadi lambat dan lemah,saran: kuatkan limpa dan mengurangi
kelembaban.
b) defisiensi Limpa, Lambung dan Ginjal
, Edema ditandai khususnya pada kaki bawah dan
terjadi pada perut tengah-atas dan tekanan di bagian perut , BAB tak terkendali (los), buang air kecil
sedikit, kulit muka kekuning-kuningan,lengan dingin ,nadi- licin ,dalam dan lambat, saran
memanaskan Limpa dan meningkatkan pengeluaran urin.
3.
Edema yang disebabkan oleh defisiensi Yang ,dimanifestasikan edema pada
beberapa bagian dibawah pinggang , diikuti
sakit ringan pada pinggang dan lutut,tidak menyukai dingin, pinggang dingin ,
mengeluarkan urine dalam jumlah yang cukup banyak,lidah pucat dengan lapisan
putih,nadi dalam dan lemah.Didalam hal defisiensi Yang –Ginjal ,telah berlangsung lama, kerusakan Yang juga melibatkan
Yin, gejala sebagian besar akan terjadi pada defisiensi
Yin-Ginjal ,dimanifesitasikan dengan serangan edema yang berulang-ulang,
kelelahan mental , sakit pada pinggang , pengeluaran air mani , kekeringan pada
mulut dan tenggorokan,kegelisahan disertai demam dengan sensasi di dada,panas pada pergelangan
tangan sampai telapak tangan sebelah dalam, juga pada telapak kaki, nadi liat
dan cepat, saran : menghangatkan Ginjal , dan meningkatkan pengeluaran urin.
4.
Edema yang disebabkan oleh defisiensi Yin ; biasa terlihat pada pasien yang
belum sembuh dari defisiensi Yin dan darah , menyangkut penyakit demam,dengan
manifestasi edema ringan pada
pinggang, demam yang rendah , corak
wajah yang merah , kelemahan mental, lidah berwarna merah tua dengan lapisan
sedikit, nadi terasa lemah tidak sempurna sebentar-sebentar bergelombang, saran
; meremajakan dan menguatkan Yin Ginjal , secara bersamaan meningkatkan
pengeluaran urin.
5.
Edema yang disebabkan oleh stagnasi Qi : ditandai melalui edema pada perut dan
pinggang dengan warna kulit normal, perut
menonjol-menggelembung seperti drum , ada sensasi tertekan pada bagian dada ,
mudah marah dan tersinggung, kencing sedikit dan pelan, saran : mengeringkan
kelembaban , aktifkan Limpa , perbaiki dan regulasi Lambung.
Dilarang
mengutip (copy –paste) dan menyebarkannya tanpa seijin penulis , dilindungi UU.